Selasa, 31 Maret 2015

CONTOH PEROPOSAL



BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
      Manusia adalah makhluk yang paling mulia yang diciptakan oleh Allah SWT,yang berbeda dengan makhluk lain.(Hj Nur,2005:1)Perbedaan tersebut karena manusia dengan berbagai potensi yang melebihi makhluk lain,
      Untuk mempertahankan kedudukannya yang mulia dan bentuk pribadi yang bangus itu Allah melengkapinya dengan dengan akal dan perasaan yang memungkinkannya menerima dan mengembangkan ilmu pengetahuan ,dan kebudayaan ilmu yang di milikinya. Ini berarti bahwa kedudukan manusia sebagai mahluk yang mulia itu karena adanya akal dan perasaan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan, yang seluruhnya dikaitkan kepada pencipta Alloh swt. Hal ini sesuai dengan firman Alloh swt yang artinya “ dan  sesungguhnya kami telah memuliakan anak-anak adam( manusia ) kami tempatkan mereka di darat dan di laut,kami beri mereka rizki yang baik-baik dan kami lebihkan mereka dari makhluk yang lain. (Q.S:isra’:70 ) (Depertemen Agama RI 2005:  )
      Karena tujuan pendidikan menduduki posisi yang sangat penting di antara komponen pendidikan lainnya terutama dalam meningkatkan semangat dan kesadaran yang tinggi dalam peroses belajar megajar, maka perlu adanya penguasaan terhadap adanya tata bahasa arab. Hal ini merupaklan salah satu cara untuk motivasi siswa dalam belajar bahasa arab.
      Dalam proses belajar mengajar motivasi sangat besar peranannya terhadap prestasi belajar karena dengan adanya motivasi dapat menumbuhkan minat belajar siswa. Bagi siswa memiliki motivasi yang kuat akan memiliki keinginan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar, sehinggga boleh jadi siswa yang memiliki intelegansi yang cukup tinggi menjadi gagal karena kekurangan motivasi, sebab hasil belajar akan maksimal bila terdapat motivasi yang tepat, karena siswa kita ketahui bahasa arab merupaka bahasa Al-Qur’an dan Hadist,yang mengalami kegagalan dalam belajar . Hal ini bukanlah semata-mata kesalahan siswa, tetapi mungkin saja guru tidak berhasil membangkitkan motivasi belajar siswa.

      Sedangkan didalam menguasai tata bahasa arab sebagai salah satu cara sebagai pendidik atau guru dalam memberikan kemudahan pada muridnya.Dalam meningkatkan motivasi beljar bahasa arab, kita ketahui bahwa bahasa arab merupakan  bahasa Al-Quran dan hadist, maka seharusnya bahasa arab itu merangsang minat dan gaiah siswa dalam mempelajarinya, Nabi saw dalam sabdanya yang artinya: “ Cintailah baha arab karena tiga hal yaitu bahwa saya adalah orang arab, bahwa Al-Qur’an adalah bahasa arab, dan baha penghuni surga adalah bahasa arab.( H.R. Tabrani)
      Mengingat betapa pentingnya bahasa arab tersebut maka hendaknya penguasa terhadap tata bahasa akan dapat merangsang siswa untuk bergairah dan semangat dalam bahasa arab.
      Berdasakan uraian di atas ,penulis tertarik meneliti tentang “ HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI DENGAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP PELAJARAN BAHASA ARAB DI KELAS IX SMP ISLAM AL-HASANAH REKAT LAUK KEL. SANDUBAYA KEC. SELONG LOTIM,T.P. 2012/2013.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan permasalahan diatas,rumusan masalah yang diteliti adalah sebagai berikut:
  1. Bagaimanakah hubungan antara motivasi dengan prestasi belajar terhadap pelajaran bahasa arab siswa kelas IX SMP ISLAM AL HASANAH REKAT LAUK T P 2012/2013?
  2. Bangaimana kondisi motivasi dengan prestasi belajar terhadap pelajaran bahasa arab siswa kelas IX SMP ISLAM AL HASANAH REKAT LAUK T P 2012/2013?
  3.  Bangaimana gambaran motivasi dengan prestasi belajar terhadap pelajaran bahasa arab siswa kelas IX SMP ISLAM AL HASANAH REKAT LAUK T P 2012/2013?


C. Tujuan penelitian
Tujuan adalah sesuatu yang ingin dicapai dalam suatu kegiatan. Tujuan ini dapat dijabarkan dalam beberapa tujuan yang lebih khusus sesuai dengan rumusan masalah diatas:
  1. Untuk mengetahui hubungan antara motivasi dengan prestasi belajar terhadap pelajaran bahasa arab siswa kelas IX SMP ISLAM AL HASANAH REKAT LAUK T P 2012/2013
  2. Untuk mengetahui kondisi motivasi dengan prestasi belajar terhadap pelajaran bahasa arab siswa kelas IX SMP ISLAM AL HASANAH REKAT LAUK T P 2012/2013
  3. Untuk mengetahui gambaran motivasi dengan prestasi belajar terhadap pelajaran bahasa arab siswa kelas IX SMP ISLAM AL HASANAH REKAT LAUK T P 2012/2013 
D. Manfaat Penelitian
Mamfaat penelitian merupakan hal yang dianggap pemting untuk kemajuan dan perkembangan masalah yang diteliti
Kegunaan penelitian disini maksudnya adalah manfaat penelitian yang dilaksanakan dapat dilihat dari dua segi yaitu manfaat teoritis dan manfaat secara praktis .
  1. Dari segi teoritis
Kegunaan secara teoritis adalah kegunaan yang digunakan untuk mengembangkan ilmu pengeahuan secara teoritis, data-data yang telah didapatkan di lokasi penelitian,diharapkan dapat dijadikan acuan sebagai bukti pembenaran alas an-alasan teoritis dan dapat dijadikan landasan untuk memunculkan dali-dalil dan kaidah kaidah ilmu pengetahuan yang berkembang.
  1. Dari Segi Praktis
Kegunaan secara praktis adalah manfaat penelitian ditinjau dari segi praktisnya,dalam
arti data-data yang diperoleh pada waktu penelitian dapat dijadikan sebagai pelengkap pengalaan dan pengetahuan baru.
            Kegunaan secara praktis dikemukakan sebagai berikut:
a)      Informasi data yang diproleh dalam penelitian diharapkan bagi sekolah yang bersangkutan diharapkan dapat menjadi masukan serta dapat menjadi pelengkap koleksi bahan pustan.
b)      Bagi guru agar dapat mengoptimalkan media pengajaran di dalam kegiatan belajar mengajar.
c)      Informasi data yang diperoleh akan dapat diproleh akan dapat bermanfaat bagi penelitian dalam menambah pengalaman dan wawasan berfikir yang lebih luas dan berfikir ilmiah dalam dunia pendidikan dalam kapasitas sebagai calon guru.



















BAB II
KERANGKA TEORI
A.    Landasan Teori
1)      Pengertian Motivasi Belajar,Fungsi dan Faktornya
1.1.Pengertian Motivasi Belajar
Motivasi berpangkal dari kata motiv yang dapat diartikan sebagai daya penggerak yang ada didalam diri seseorang untuk melakukan aktifitas-aktifitas tertentu demi mencapai suatu tujuan.(pupuh,2007:19).
Dalam kegiatan belajar motivasi tentu sangat diperlukan,sebab seseorang yang tidak mempunyai motivasi belajar tidak akan mungkin melaksanakan aktivitas belajar,Motivasi ada dua macam yaitu:
a)      Motivasi Intrinsik
Motivasi yang timbul dalam diri sendiri tanpa ada paksaan dan dorongan dari orang lain’tetapi atas dasar kemauan sendiri.
b)      Motivasi Ekstrinsik
Motivasi yang timbul akibat pengaruh dari luar induvidu,apkah ada ajakan dan suruan orang lain sehingga dengan adanya demikian siswa mau melakukan sesuatu atau belajar.
Motivasi adalah keiginan,dorongan yang timbul pada diri seseorang,baik secara sadar maupun tidak sadar.dorongan untuk melakukan sesuatu perbuatan dengan tujuan tertentu atau juga dengan usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu bergerak untuk melakukan sesuatu karena ingin mendapat keputusan atau tujuan yang dikehendaki dengan perbuatannya.(Rapi,2009:220).
Adapun proses motivasi meliputi tiga langkah yaitu:
a.              Adanya suatu  kondisi yang terbentuk dari tenaga-tenaga pendorong (desakan,motif,kebutuhan dan keinginan)yang menimbulkan suatu ketengangan.
b.              Berlangsungnya kegiatan atau tingkah laku yang diarahkan kepada suatu tujuan yang akan mengendurkan atau menghilangkan ketengangan.
c.              Pencapaian tujuan dan kekurangannya atau hilangnya ketengangan.(Nana,2003:62)
   1.2. Fungsi Motivasi
            Disebutkan bahwa ada tiga fugsi motivasi yaitu.
  • Mendorong manusia untuk berbuat.Jadi sebagai penggerak atau motor yang dilepaskan energi.motivasi dalam hal ini merupakan langkah penggerak dari setiap kegiatan yang akan dikerjakan.
  • Menentukan arah perbuatan yakni kearah tujuan yang hendk dicapai.Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuannya.
  • Menyeleksi perbuatan yakni menentukan perbuatan-perbuatan yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan,dengan menyisihkan perbuatan-perbuatn yang tidak bermanfat bagi tujuan tersebut.(pupuh,2007:26).
 1.3. Faktor-faktor yang Menumbuhkan Motivasi Belajar
            Ada beberapa faktor yang menumbuhkan motivasi belajar siswa yakni:
·         Menjelaskan tujuan belajar kepada peserta didik
Pada permulaan belajar mengajar seharusnya terlebih dahulu seorang guru menjelaskan mengenai tujuan yang akan dicapainya kepada siswa.
·         Hadiah
Berikan hadiah untuk siswa yang berprestasi.hal ini akan memacu semangat mereka untuk belajar lebih giat lagi.disamping itu siswa yang belum berprestasi akan termotivasi untuk bias mengajar siswa yang berprestasi.
·         Saigan /Kompetisi
Guru berusaha mengadakan persaigan diatara siswanya untuk meningkatkan prestasi belajarnya dan berusaha memperbaiki hasil prestasi yang telah dicapai pad waktu sebelumnya.
·         Pujian
Sudah sepantasnya siswa yang berprestasi diberi penghargaan atau pujian.tentunya pujian yang bersifat membagun.
·         Hukuman
Hukuman yang diberikan kepada siswa yang melakukan kesalahan saat proses belajar mengajar.hukuman ini diberikan agar siswa tersebut mau merubah diri dan berusaha untuk memacu motivasi belajarnya.
·         Membangkitkan dorongan kepada peserta didik untuk belajar
Memberikan perhatian yang maksimal kepada peserta didik agar semakin giat belajar.
·         Membentuk kebiasaan yang baik
·         Membantu kesulitan belajar peserta didik,baik secara individual atau komunal.
·         Menggunakan metode yang berpariasi
·         Menggunakan media yang baik serta harus sesuai dengan tujuanpembelajaran.
2)      Pengertian Prestasi Belajar dan Faktornya
2.1. Pegertian Prestasi Belajar
Peserta belajar adalah sebuah kalimatyang terdiri dari dua kata,yakni “prestasi”dan “belajar”mempunyai arti yang berbeda.Untuk memahami lebih jauh mengenai prestasi belajar,peneliti menjabarkan makna dari dua kata tersebut.
Prestasi adalah suatu kegitan yang telah dikerjakan baik secara individual ataupun kelompok.Dalam kamus besar bahasa Indonesia,yang dimaksud dengan prestasi adalah hasil yang dicapai( dilakukan,dikerjakan,dan sebagainya )
      Sedankan Saipul Bahri Djamarah dalam bukunya” prestasi belajar dan kompetensi guru”, yang mengutif dari Mas’ud Hasan Abdul Qahar, bahwa prestasi adalah apa yang telah diciptakan, hasil pekerjaan, hasil yang menyenangkan hati yng diperoleh dengan  keuletan kerja dalam buku yang sama Narun Harahap berpendapat bahwa prestasi adalah penilaian pendidikan tentang perkembngan dan kemajuan siswa yang berkenaan dengan penguasaan bahan pelajaran yang disajikan pada siswa . Dari pengertian diatas bahwa prestasi berarti hasi dari suatu kegiatan  seseorang atau kelompok yang telah dikerjakan, diciptakan dan menyenangkan hati yang diproleh bdengan jalan bekerja.
      Menurut Slameto,dalam bukunya dan faktor-faktor yang mempengaruhi bahwa belajar adalah usaha yang dilakukan seseorang untuk memproleh suatu prusahaan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan linkungannya.
      Sedangkan menurut James O Whitaker yang dikutip oleh Wusty Somanto,dalam bukunya Psikologi Pendidikan,memberi difinisi bahwa belajar adalah proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui latihan dan pengalaman.
      Dari berbagai penjelasan diatas jadi prestasi belajar adalah hasil yang dicapai oleh siswa selama proses belajar mengajar dalam jangka waktu tertentu.Umumnya prestasi belajar dalam sekolah berbentuk pemberian nilai (angka)dari guru kepada siswa sebagai indaksi sejauh mana siswa menguasai materi pelajaran yang telah disampaikannya,biasanya prestasi belajar ini diyatakan dalam bentuk angka,huruf,atau kalimat dan terdapat dalam priode tertentu.
2.2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Prestasi belajar merupakan hasil dari suatu proses yang didalamnya terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi,tinggi rendahnya prestasi belajar siswa tergantung pada faktor-faktor sebagai berikut.
Menurut M.Alisun Sabri dan Muhibbinsyah mengenai belajar ada berbagai faktor mempengaruhi proses dan hasil belajar siswa di sekolah,secara garis besarnya dapat diagi dalam dua bagian yaitu:
  1. .Faktor internal (dari dalam diri siswa),meliputi keadaan kondisi jasmani   (psikologis)dan kondisi rohani(                     )
  2. Faktor Internal (dari luar diri siswa), yang terdiri dari faktor lingkunga,baik sosial dan non sosial dan faktor instrumental.
1.  Faktor Internal
Adapun yang tergolong faktor internal adalah.
1.Faktor Fsikologis
Keadaan fisik yang sehat dan segar serta kuat akan menguntungkan dan memberikan hasil belajar yang baik,tetapi keadaaan fisik yang kurang sehat baik akan mempengaruhi keadaan siswa dalam keadaan belajarnya.
  1. Faktor Sikologis
Adapun yang teermasuk faktor sikologis adalah:
  • Intelegensi
Faktor ini berkaitan dengan intelegensi question(IQ)seseprang.
  • Perhatian
Perhatian yang terarah dengan baik akan menghasilkan pemahaman dan kemampuan yang mantap.

  • Minat
Kecenderungan dan gairah yang tinggi atau keinginan yang besar terhaadp sesuatu.
  • Motivasi
  • Bakat
Kemampuan potensi yang dimiliki seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa yang akan dating.
      2. Faktor Eksternal
            Adapun yang termasuk faktor eksternal adalah :
·         Lingkungan Keluarga
·         Lingkungan sekolah
·         Lingkungan masyarakat
3.  Faktor pendekatan belajar
Faktor ini dapat dipahami sebagai segala cara atau strategi yang dinggunakan siswa dalam menunjang efektifitas dan efesien proses pembelajaran tertentu.
 3). Pengertian Bahasa Arab dan Ruang Lingkupnya.
     3.1. Pengetian bahasa arab
Bahas arab adalah bahasa utama bagi umat islam disamping bahasa yang lain sebagai penunjang karena sumber ajaran islam semuanya berbahasa arab yang harus dimengerti dipahami dengan bahasa arab dan semua penganutnya.Sebagaimana Umar Bin Khatab berkata:
“Bersemangatlah dalam mempelajari bahasa arab karena sesungguhnya mempelajari bahasa arab adalah sebagian dari agamamu.”( Azhar,2004:7)
            Bahasa arab mempuyai kegunaan yang amat penting yaitu:
  1. Kegunaan dalam agama
Sebagaimana diketahui bahwa islam adalah agama wahyu yang diturunkan oleh Allah swt yang dihimpun menjadi kitab suci Al Qur’an yang berbahasa arab dan hadist sebagai penjelas dan penafsiran yang dihimpun dalam bahasa arab;sebagaimana allah swt berfirman Q.s.yusuf :2.yang artinya “Sesungguhnya kami menurunkannya berupa al Qur’an dengan berbahasa arab,agar kamu mengetahui.(surat yusuf :2)
  1. Kenggunaan dalam Pengetahuan
  2. Kenggunaan dalam Kebudayaan
Kenggunaan
  1. Kenggunaan dalam hubungan nasional
3.2.Ruang Lingkup Bahasa Arab
            Adapun unsur-unsur bahasa dapat dipaparkan sebagai berikut.        
1.Bentuk kata
·         Isim
·         Isim isyarah
·         Damir untuk mufrad dan jama’
·         Muannas dan muzakkar
·         Zaref makan dan zaraf zaman dll.
·         Huruf jar
  1. Struktur kalimat
·         Fail dan isim zhahir
·         Mafulum bih dari isim zhahir
·         Mubtada’ dari isim zhahir &dhamir
·         Khobar mubtada’
·         Nakirah dari kata sifat
·         Idhofad lafziah
B.     Hipotosis Penelitian
Hipotesis adalah peryataan atau dungaan yang bersifat sementara berharap suatu masalah penelitian yang sebenarnya masih lemah sehingga diuji secara emperis.hipotesis berasal dari kata hypo yang berarti dibawah dan thes yang berarti kebenaran.(Ikbal,2004:31).
Berdasarkan uraian diatas dan tujuan penelitian maka penulis dapat merumuskan hipotesis yang dinggunakan dalam penelitian ini .






















BAB III
METODE PENELITIAN


Untuk melakukan suatu penelitian terlebih dahulu ditentukan cara yang akan ditempuh dalam istilah penelitian disebut metode penelitian.Metode berasal dari kata metod artinya cara yang tepat untuk melakukan sesutu .
Sedangkan penelitian adalah kegiatan untuk mencari,mencatat,merumuskan dan menganalisa sampai menyusun laporan.joko subagyo mengatakan bahwa metode penelitian merupakan suatu cara atau jalan untuk memproleh kembali pemecahan terhadap segala permasahan.(subagyo.2004:2)
Degan demikian dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan metode penelitian adalah cara yang ditempuh penelitian dalam upaya pemecahan terhadap sesuatu permasalahan atau diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data yang palid dengan tujuan dapat ditemukan,dikembangkan dan dapt digunakan untuk memehami,memecahkan dan mengantisipasi masalah.
Didalam penelitian nin secara berturut-turut akan dibahas metode dan prosedur dalam pelaksanaan penelitian yang meliputi:
A.Desain Penelitian atau Pendekatan
Setiap penelitian memerlukan desai (pendekatan )yang menunjukkan rencana,cara mengumpulkan data dan menganalisa data agar peneliti dapat dilaksanakan secara konsisten dan sesuai dengan tujua penelitian.
Desain penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian.(Muhammad Nasir,1083:99)
Dalam penelitian ini pendekatan yang digunakan penulis adalah pendekatan kuintatif.penelitian ini mengangkat fenomena tentang bagaimana pelaksanaan pendidikan Bahasa Arab.edangkan jenis penelitian nini dengan masalah yang dikaji serta memperhatikan tujuannya,yaitu penelitian kuantitatif yang bersifat expo fakto.adapun difinisi penelitian kuantitatif yang dikemukan oleh magono adalah suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat menemukan keterangan mengenai apa yang ingin kita ketahui ,(Margono,2003:105) 
Dalam hal ini yang dimaksud dengan kuantitatif yang bersifat expo fakto adalah bahwa data yang diproleh berupa angka-angka itu benar-benar merupakan hasil temuan dilapangan ,baik melalui angket atau dekomuntasi,
B. Definisi Oprasional Variabel
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu tindakan edukatif(motivasi)dan dalam proses pembelajaran sebagai variabel pertama (indefenden)dan prestasi belajar sebagai variabel kedua (defenden).
  1. Motivasi
Motivasi berarti dorongan yang diberikan sebagai untuk menibulkan reaksi (gerakan) pada diri seseorang atau fenomena kejiwaan yang mendorong seseorang untuk bertingkah laku demi mencapai sesuatu yang dituntut oleh lingkungannya.
Jadi pengertian motivasi dalam proses pembelajaran yang dijadikan sebagai variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi.
  1. Prestasi Belajar
a) .Prestasi adalah hasil dari sesuatu kegiatan seseorang atau kelompok yang  telah dikerjakan,diciptakan dan menyenangkan hati yang diproleh dengan jalan bekerja.
b). Belajar merupakan kegiatan yang dilakukan secara sadar dan rutin oleh    seseorang sehingga akan mengalami perubahan secara individu .
jadi pengertian prestasi belajar adalah hasil yang di capai oleh siswa selama belajar mengajar dalam jangka waktu tertentu.


C.Populasi dan sampel penelitian
a.Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian (suharsim,2002:108).Dengan demikian penelitian adalah keseluruhan siswa kelas IX A1 Hasanah Rekat Lauk yang terdiri 3 kelas, dengan jumlah siswa sebanyak 20 orang, mengingat jumlah populasi yang banyak peneliti hanya meneliti kelas IX dari populasi yang ada.
b.Sampel
Sampel adalah prosedur untuk mendapatkan data dan mengumpulkan karakteristik yang berada di dalam populasi meskipun data itu tidak di ambil secara keseluruhan melainkan sebagian saja.(Subagyo,2004:23)
D.Teknik Pengumpulan data
Data yang di gunakan penulis dalam garis besarnya dibedakan menjadi dua yaitu :
1.Sumber data primer
Sumber data primer adalah sumber data yang di dapati dari sumber aslinya yaitu responden (manusia) yang ada dilokasi penelitian.
2.Sumber data sekunder
Data sekunder adalah sumber data yang tidak langsung dari aslinya (responden yang menjadi subyek penelitian). Guna mendapatkan data yang valid dilapangan dan sesuai dengan data yang dicari, maka dalam penelitian ini peneliti menggunakan beberapa metode pengumpulan data yaitu :
  • Metode observasi
Observasi adalah teknik pengumpulan data dimana penyelidik mengadakan pengamatan secara langsung.
  • Metode interviu
Wawancara yaitu suatu kegiatan yang di lakukan untuk mendapatkan informasi secara langsung untuk mengungkapkan pertanyaan-pertanyaaan para responden.(subagyo,2004:39)
  • Metode dokumentasi
Dokumentasi adalah barang-barang tertulis, jadi penyelidikan benda-benda tertulis seperti buku-buku,majalah,dll.(suharsimi,2002:135)
  • Metode kuisioner
Kuisioner adalah pertanyaan-pertanyaan yang telah tersusun secara kronologis dari yang umum mengerah kepada yang khusus.(subagyo,2004:55)
E.Teknik Analisis Data
      Analisis data adalah suatu data yang kongkrit dlam suatu penelitian. Dalam penelitian ini, karena menggunakan angka-angka (kuantitatif) maka di perlukan analisis statistik yang menggunakan perhitungan nilai angka dari motivasi dan pretasi belajar terhadap pelajaran bahasa arab.
Karena sesusai dengan judul penelitian  maka sesusai dengan penelitian ini termasuk penelitian korelasi yang bertujuan untuk melihat hubungan antara dua variabel, maka teknik yang dipakai adalah teknik analisis korelasi produk moment.( Ridwan,2010:    )
 


r x y = n ∑ XY ∑X ∑Y
(n ∑X – (∑X)) ( n ∑ y  -(∑y)
Keterangan :
r =korelasi antara skor butir soal  dengan total skor
x =jumlah skor jawaban subyek untuk butiran pertanyaan ke-n
x =jumlah skor jawaban subyek
n =jumlah responden
Untuk menentukan koefisien determinasi maka kita menggunakan rumus :
       KP = r  x 100 %
      Untuk melakukan uji signifikasi maka perlu kita menggunakan rumus sebagai berikut :
T hitung =   r      n -2
     1-r



DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………...         
Kata pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
BAB II KERANGKA TEORI
Landasan Teori

1.      pengertian Motivasi Belajar Fungsi dan Faktornya
2.      pengertian Prestasi Belajar dan Faktornya
3.       
A.    pengertian Bahasa Arab dan Ruang lingkupnya
B.     Hipotosis Penelitian
C.      
BAB III METODE PENELITIAN
Desain penelitian
Definisi Oprasional Variabel
Populasi dan Sampel
A.    Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
B.     Teknik Analisis Data



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan tulis komentar anda yang bisa membangun bagi blog ini oke!!!